Stunting merupakan isu kesehatan publik yang masih menjadi perhatian utama di Indonesia karena berdampak pada perkembangan otak, kapasitas kognitif, dan produktivitas jangka panjang. Data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 memberikan informasi proporsi pengetahuan masyarakat usia ≥10 tahun mengenai penyebab dan dampak stunting di tingkat provinsi. Dua kelompok indikator yang dianalisis meliputi pengetahuan mengenai penyebab biologis dan sosial stunting (kekurangan gizi ibu, sanitasi buruk, kemiskinan) serta pengetahuan terkait konsekuensi jangka panjangnya (penurunan kecerdasan, hambatan perkembangan otak, dan penurunan produktivitas). Karena hubungan antar kedua kelompok variabel tidak dapat dijelaskan melalui korelasi sederhana, Analisis Korelasi Kanonik (AKK) digunakan untuk mengidentifikasi struktur hubungan linear antarset variabel proporsi secara simultan. Metode ini memungkinkan peneliti mengevaluasi kontribusi masing-masing variabel terhadap fungsi kanonik serta menilai seberapa kuat keterkaitan antara pengetahuan penyebab dan pengetahuan dampak stunting antarprovinsi. Analisis ini memberikan gambaran multivariat yang komprehensif tentang pola pengetahuan masyarakat terkait stunting dan dapat mendukung penyusunan strategi edukasi kesehatan publik yang lebih efektif.