Penelitian ini menganalisis penyebaran kasus Tuberkulosis (TBC) di Provinsi Jawa Barat tahun 2024 menggunakan pendekatan spasial ekonometrik. Dengan fokus pada empat faktor utama yaitu jumlah puskesmas, persentase rumah tangga dengan air minum layak, sanitasi layak, dan indeks kualitas udara. Penelitian menguji autokorelasi spasial menggunakan Moran’s I dan LISA serta membandingkan model OLS, SAR, dan SEM. Hasil menunjukkan adanya dependensi spasial positif, dengan model SAR sebagai model terbaik; variabel signifikan yang memengaruhi kasus TBC adalah jumlah puskesmas (positif) dan sanitasi layak (negatif), memberikan dasar ilmiah untuk kebijakan kesehatan berbasis lokasi.

Pengenalan analisis spasial dimulai dari autokorelasi positif dan negatif lalu 4 jenis pengukuran autokorelasi serta studi kasus dengan data simulasi dari R dan peta choropleth

Pembahasan soal-soal statistik seputar ukuran epidemiologi

E-Book ini dirancang sebagai rujukan praktis sekaligus teoretis bagi mahasiswa, peneliti, dan praktisi statistik yang ingin memahami cara menganalisis data kualitatif dengan R. Buku ini diawali dengan pengantar konsep dasar mulai dari definisi, jenis skala, hingga ruang lingkup analisis data kategorik. Bagian inti memandu pembaca membangun dan menginterpretasikan berbagai model: tabel kontingensi 2- & 3-arah, uji Chi-Square, odds ratio, serta rangkaian Generalized Linear Model (GLM) mencakup regresi logistik biner, multinomial, ordinal, dan regresi Poisson. Tiap konsep diperjelas dengan skrip R yang bisa langsung dijalankan dan dimodifikasi. Untuk memperkuat aplikasi dunia nyata, buku ini menutup pembahasan dengan dua studi kasus lengkap: 1. Klasifikasi biji labu memakai Pumpkin Seeds Dataset dari Kaggle sebagai contoh penerapan regresi logistik biner pada data pengukuran morfologi benih. 2. Analisis hubungan gender dengan mood swings menggunakan Depression and Mental Health Dataset sebagai demonstrasi model log-linier pada tabel 2×3. Disertakan pula best-practice pengujian goodness-of-fit (Deviance) dan visualisasi hasil prediksi dengan ggplot2 untuk membantu pembaca menilai kualitas model dan menyampaikan temuan secara informatif. Dengan alur penjelasan bertahap, contoh kode reproducible, serta referensi literatur klasik-modern (Agresti, Christensen, dsb.), buku ini diharapkan menjadi one-stop resource bagi siapa pun yang ingin menguasai analisis data kategorik berbasis R.